Daftar Lengkap Nama Bagian Bagian Kapal dan Fungsinya

17 Feb 2025 | Baariq Ayumi
Daftar Lengkap Nama Bagian Bagian Kapal dan Fungsinya

Kapal adalah mahakarya teknik yang dirancang untuk mengarungi lautan dengan efisiensi dan keamanan tinggi. Setiap bagian pada kapal memiliki peran vital, mulai dari struktur dasar hingga teknologi mutakhir. 

Pada artikel kali ini, admin akan coba membahas secara detail bagian-bagian kapal dan fungsinya, dilengkapi klasifikasi area, sistem operasional, hingga inovasi terkini di dunia perkapalan, mari simak!

 

Daftar isi
1. Bagian Kapal Berdasarkan Area

1.1 Bagian Depan Kapal (Haluan)

1.1.1 Haluan (Bow)

1.1.2 Jangkar (Anchor)

1.2 Bagian Tengah Kapal

1.2.1 Lambung Kapal (Hull)

1.2.2 Geladak (Deck)

1.2.3 Sekat Kedap Air (Watertight Bulkhead)

1.3 Bagian Belakang Kapal (Buritan)

1.3.1 Baling-Baling (Propeller)

1.3.2 Kemudi (Rudder)

1.3.3 Linggi Buritan (Sternpost)

2. Sistem Utama pada Kapal

2.1 Sistem Propulsi

2.1.1 Mesin Kapal

2.1.2 Transmisi Daya

2.2 Sistem Navigasi & Komunikasi

2.2.1 Anjungan (Bridge)

2.3 Sistem Penyeimbang

2.3.1 Tangki Ballast

2.3.2 Sirip Stabilizer (Stabilizer Fins)

3. Fasilitas & Sistem Keselamatan

3.1 Fasilitas Kargo

3.1.1 Palka Berpendingin

3.2 Perlengkapan Keselamatan

3.2.1 Sekoci Penyelamat

3.2.2 Pompa Bilga Otomatis

4. Inovasi Teknologi Terkini

4.1 Bow Thruster

4.2 Baling-Baling Azimuth

5. Kirim Barang dari Luar Negeri Pakai ETH Cargo!
 


Bagian Kapal Berdasarkan Area

bagian kapal

A. Bagian Depan Kapal (Haluan)

Haluan (Bow)

Haluan adalah ujung depan kapal yang dirancang untuk membelah air. Bagian ini mengurangi hambatan gelombang dan meningkatkan stabilitas.

  • Bulbous Bow: Tonjolan di bawah garis air yang berfungsi mengurangi gesekan dengan air hingga 15%, sehingga menghemat bahan bakar. Jenisnya meliputi bulbous lurus (pada kapal kargo) dan bulbous Meier (untuk kapal cepat).
  • Forecastle: Area di atas haluan yang digunakan untuk menyimpan jangkar, tali tambat, dan mesin windlass (penggulung rantai jangkar).

Jangkar (Anchor)

Terbuat dari baja berat, jangkar menahan kapal agar tidak hanyut. Sistemnya dilengkapi rantai jangkar (anchor chain) yang panjangnya disesuaikan dengan kedalaman perairan.

B. Bagian Tengah Kapal

Lambung Kapal (Hull)

Lambung adalah badan utama kapal yang menentukan daya apung dan kekuatan struktural. Jenis lambung:

  • Lambung Datar: Digunakan pada kapal tanker untuk muatan besar.
  • Lambung V: Untuk kapal cepat seperti patroli, memudahkan manuver di ombak tinggi.
  • Katamaran: Dua lambung paralel untuk stabilitas ekstra.
  • Material: Baja tahan karat (kapal kargo), fiberglass (kapal nelayan), atau aluminium (kapal militer).

Geladak (Deck)

Geladak berfungsi sebagai area operasional kru dan penyimpanan kargo.

  • Geladak Utama (Main Deck): Area kargo dengan sistem pengunci kontainer.
  • Geladak Kayu/Fiberglass: Umum di kapal tradisional atau kapal pesiar.

Sekat Kedap Air (Watertight Bulkhead)

Sekat ini membagi lambung menjadi kompartemen-kompartemen untuk mencegah kapal tenggelam jika terjadi kebocoran.

C. Bagian Belakang Kapal (Buritan)

Baling-Baling (Propeller)

Alat penggerak kapal yang mengubah tenaga mesin menjadi daya dorong. Jenis:

  • Propeller Terowongan: Untuk kapal di perairan dangkal.
  • Azimuth Thruster: Baling-baling 360° untuk manuver di pelabuhan sempit.

Kemudi (Rudder)

Terletak di belakang baling-baling, kemudi mengarahkan aliran air sehingga kapal bisa berbelok.

Linggi Buritan (Sternpost)

Struktur baja yang menyambungkan lunas ke bagian buritan, menjadi tempat dudukan kemudi.

Sistem Utama pada Kapal

A. Sistem Propulsi

Mesin Kapal

  • Mesin Diesel: Paling umum digunakan karena tahan lama dan hemat bahan bakar.
  • Turbin Gas: Untuk kapal perang yang butuh kecepatan tinggi.
  • Hybrid Listrik: Kombinasi mesin diesel dan baterai, mengurangi emisi karbon.

Transmisi Daya

Tenaga mesin dialirkan ke baling-baling melalui poros propeller dan gearbox. Sistem ini dilengkapi kopling hidrolik untuk menghindari getaran berlebihan.

B. Sistem Navigasi & Komunikasi

Anjungan (Bridge)

Pusat kendali kapal dengan peralatan canggih:

  • GPS & Radar: Memantau posisi kapal dan objek di sekitarnya.
  • ECDIS: Peta elektronik yang menggantikan peta kertas.
  • Radio GMDSS: Untuk komunikasi darurat dengan pantai atau kapal lain.

C. Sistem Penyeimbang

Tangki Ballast

Menampung air laut untuk menyesuaikan ketinggian kapal. Saat muatan kosong, air diisi agar kapal tidak oleng. Saat bermuatan, air dibuang untuk mengurangi beban.

Sirip Stabilizer (Stabilizer Fins)

Sirip otomatis di sisi lambung yang mengurangi goyangan kapal saat ombak besar.

Fasilitas & Sistem Keselamatan

A. Fasilitas Kargo

Palka Berpendingin

Ruang kargo dengan suhu terkontrol, khusus untuk bahan mudah rusak seperti ikan atau buah.

B. Perlengkapan Keselamatan

Sekoci Penyelamat

Kapasitas sekoci harus mencukupi 125% jumlah penumpang, sesuai regulasi SOLAS (Safety of Life at Sea).

Pompa Bilga Otomatis

Mengeluarkan air yang masuk ke dasar kapal (bilga) secara otomatis.

Inovasi Teknologi Terkini

Bow Thruster

Mesin pendorong di haluan untuk memudahkan kapal bersandar tanpa bantuan kapal tunda.

Baling-Baling Azimuth

Dapat berputar 360°, meningkatkan mobilitas kapal kontainer modern.

Kirim Barang dari Luar Negeri Pakai ETH Cargo!

Seperti itulah rangkuman tentang nama bagian-bagian kapal yang dapat admin ETH spesial untuk Anda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca agar lebih mengenal bagian kapal yang mungkin belum diketahui sebelumnya.

Jika Anda memiliki rencana untuk import barang dari luar negeri, ETH Cargo dapat membantu Anda untuk mengirimkan barang secara FCL atau LCL. ETH Cargo sudah sangat berpengalaman menjadi forwarder China Indonesia lebih dari 5 tahun dan sudah banyak membantu para importir, hubungi admin ETH sekarang juga!

Tags


Artikel Terbaru